Drama di bawah kaki hujan
PostedAku melihat semuanya dengan amarah. Aku melihat semua tak ubahnya seperti hal-hal yang paling ku benci di atas langit dan bumi. Jika ini semua adalah campur tangan Tuhan atas takdirku, kenapa hal itu terasa begitu sangat menyakitkan? Mungkin Tuhan ingin mengingatkanku bahwa itu "takdir"? BUKANKAH ITU TAKDIR? Bukankah itu adalah hal yang harus diterima? Tuhan seolah ingin mengatakan padaku, "Takdir kamu memang harus selalu diabaikan, san".